Saturday, August 11, 2012

Manfaat Bengkuang

   Bengkuang adalah buah yang banyak mengandung vitamin dan mineral yang sangat berguna untuk kesehatan. Sebuah bengkuang mengandung vitamin C, zat gula, fosfor, kalium, dan zat besi. Disamping itu, umbinya juga mengandung kadar air 85% - 96% dan oligosakarida yang menyebabkan rasa manis. Kadar air yang cukup tinggi pada bengkuang dapat menyegarkan tubuh setelah mengkonsumsinya dan menambah cairan tubuh yang diperlukan untuk menghilangkan lemak yang mengeras, sehingga bengkuang dapat menurunkan kadar kolesterol dalam darah.

  Pada saat ini bengkuang adalah bahan alami yang digunakan untuk perawatan terbaik bagi tubuh kita. Dengan cara sederhana yaitu dengan mengkonsumsi bengkuang, kita sudah mendapatkan zat-zat yang berguna yang diperlukan oleh tubuh kita. Selain mengkonsumsi langsung , kita juga bisa mengolahnya menjadi bentuk makanan lain.

  Sari bengkuang sudah banyak ditemukan dalam berbagai produk perawatan kulit dan wajah, seperti digunakan untuk masker wajah, sabun wajah, lulur, dan lotion. Bengkuang identik dengan pemutih kulit karena manfaat bengkuang khusus sebagai alat kosmetik. Bengkuang diolah dalam bentuk masker sejak dulu dipercaya dapat menghaluskan kulit.

Manfaat bengkuang lainnya adalah 

1. Mengobati Sariawan
    Kandungan vitamin C pada bengkuang bertugas sebagai antioksidan yang membantu penyembuhan pada penderita sariawan. Bengkuang dapat diolah menjadi jus bisa ditambahkan madu dan air secukupnya

2. Mengurangi Produksi Asam Lambung
    Karena sifat alkali bengkuang, asam lambung yang berlebihan dapat diserap. Mengurangi asam lambung dengan cara mengonsumsi bengkuang segar.

3.  Menjaga Sistem Kekebalan Tubuh
     Kandungan vitamin C dapat menjaga tubuh dan mencegah dari berbagai jenis penyakit yang disebabkan oleh virus, bakteri , mikroorganisme.

4. Mengobati Demam
   Sifat kimiawi bengkuang yang berkhasiat mendinginkan dapat meredakan demam. Bengkuang diolah menjadi jus, diminum pada pagi hari dan sore hari

5. Mengobati Penyakit Beri-Beri
     Penyakit ini timbul karena kekurangan vitamin B1. Bengkuang diolah menjadi jus, diminum pagi hari atau sore hari setalah makan.

Tuesday, July 31, 2012

Pentingnya Konsumsi Ubi Jalar

   Ubi jalar adalah jenis umbi-umbian yang paling lengkap zat gizinya. Ubi jalar, terutama yang berdaging kekuning-kuningan, kaya akan vitamin A dan betakaroten. Kandungan vitamin A nya mencapai dua dan empat kali kebutuhan kita per hari, masing-masing untuk vitamin A dan betakaroten.

   Sekitar 40% kebutuhan vitamin C kita per hari dapat dipenuhi oleh satu ubi jalar ukuran sedang. Kandungan kalori 200 gram ubi jalar setara dengan kalori satu piring nasi. Kemampuannya untuk menahan air juga membantu keseimbangan air dalam tubuh.

   Ubi jalar mengandung vitamin dan mineral yang relatif lengkap. Selain vitamin A dan C, 100 gram ubi jalar juga mengandung vitamin B1 (0,09 mg), vitamin B12 (0,05 mg), folat (18 mcg), dan niasin (6 mg). Kandungan mineral ubi jalar adalah salah satu yang terlengkap diantara umbi-umbian. Untuk ukuran yang sama, ubi jalar mengandung kalsium (30 mg), besi (0,7 mg), fosfor (50 mg), dan kalium (300 mg).
   
   Diantara umbi-umbian (kentang, singkong, dan wortel), ubi jalar memiliki indeks glikenik yang terendah. Ukuran indeks glikenik menandakan ukuran kecepatan menaikkan kadar glukosa (gula) darah. Makin tinggi indeks glikenik, makin cepat pangan tersebut menaikkan kadar glukosa darah. Oleh karena ini, ubi jalar berperan dalam mencegah penyakit diabetes melitus ( penyakit akibat kaar gula tinggi).

    Berbagai metode diet terkenal, seperti South Beach Diet, Atkin's Diet dan Sugarbuster Diet menganjurkan untuk mengganti nasi atau kentang dengan ubi jalar. Ini didasarkan pada fakta ilmiah bahwa ubi jalar, karena perannya mengendalikan kenaikkan kadar gula darah, mampu mendorong pembakaran lemak.

    Kandungan antioksidan yang tinggi dalam ubi jalar memungkinkan mencegah berbagai jenis penyakit. Betakaroten diketahui sebagai antioksidan yang kuat untuk mencegah aksi radikal bebas yang merusak sel dalam tubuh. Dengan kandungan betakaroten yang tinggi, ubi jalar berperah mencegah penyakit akibat tekanan oksidatif, seperti kanker.

    Ubi jalar juga berperan memelihara saluran pencernaan. Serat dalam ubi jalar, terutama ketika dimakan bersama-sama dengan kulitnya, dapat mencegah konstipasi (susah buang air besar) dan kanker usus besar. Ibu hamil juga perlu mengonsumsi ubi jalar untuk memperoleh folat yang terkandung di dalamnya. Folat berguna untuk pertumbuhan sel dan jaringan serta perkembangan janin.

  Kandungan kalium yang tinggi dalam ubi jalar menggolongkannya sebagai pangan yang berperan memelihara keseimbangan cairan di dalam tubuh. Ion kalium bersama-sama dengan natrium merupakan komponen cairan intra dan ekstra seluler. Gangguan keseimbangan cairan antara intra dan ekstra seluler menyebabkan gangguan pada tekanan darah dan pada akhirnya dapat memicu serangan jantung dan stroke.

Saturday, July 28, 2012

Bung Karno dan Pusaka Gaibnya



  Sebagai seorang pemikir andal yang mempercayai suatu kehidupan dari alam lain, Bung Karno kerap mengasingkan diri pada fenomena yang tak layak pada umumnya, yaitu selalu bertirakat pada suatu gua kumuh, bebukitan terjal, hutan belantara hingga tempat lainnya.
  
  Kisah ini terjadi pada Jumat, bulan Maumalad 1973M. Berawal dari sebuah mimpi yang dialaminya. Di suatu malam Bung Karno didatangi seekor naga besar yang ingin ikut serta mendapingi hidupnya. Naga tersebut bernama Sanca Manik Kali Penyu, yang tinggal didalam Bukit Gorong, kepunyaan dari Ibu Ratu Nyi Blorong yang melegendaris.
  
  Dengan kejelasan mimpinya, Bung Karno langsung menemui KH Rifai, yang kala itu sangat terkenal. Lalu sang kyai memberinya berupa doa yang konon bisa mewujudkan benda gaib menjadi nyata. Lewat prosesi ritual panjang akhirya Bung Karno ditemui sesosok wanita cantik yang tak lain adalah Nyi Blorong sendiri. Pada proses tersebut Bung Karno deberikan mustika yang manfaatnya untuk menjaga ketenangan hati, keluruhuran derajat, wibawa, kerejekian serta pengasihan yang memudahkan untuk mencapai segala tujuan.
  
  Mustika yang dimaksud tak lain berupa paku bumi, jelmaan dari seekor naga sakti, Sanca Manik, yang didalam mulutnya terdapat satu buah batu merah delima bulat berwarna merah putih kristal. Setelah 7 bulan Bung Karno pun kembali bermimpi. Yang mana di dalam mimpinya sosok Kanjeng Sunan Kalijaga beserta Ibu Ratu Kidul Pajajaran ( suami-istri) menyuruh Bug Karno datang ke Bukit Tinggi Pelabuhan Ratu, Sukabumi-Jawa Barat .
  
  Dengan meminta bantuan kepada Kartolo Harjo asal dari kota Pekalongan yang diwaktu itu dianggap paling kaya dan laangsung menuju ke lokasi. Kisah perjalan menuju Pelabuhan Ratu memakan waktu yang sangat panjang. Pasalnya di setiap daerah yang dilalui Bung Karno, selalu diberhentikan oleh seseorang yang tidak dikenal. Mereka berebut memberikan sesuatu kepada sosok karismatik berupa pusaka. Hal semacam ini sudah sewajarnya dalam dunia keparanormalan sejak jaman dahulu kala, dimana ada sosok yang menjadi cikal bakal seorang pemimpin, maka seluruh bangsa akan dengan antusiasnya memamerkan dirinya untuk sedekat mungkin dengan sosok karismatik.
  Untuk mengungkap lebih lanjut perjalanan Bung Karno menuju Pelabuhan Ratu, pertama kali perjalanan ini dimulai dari Kota Klaten Jawa Tengah.  Ditengah Hutan Roban, Semarang, Bung Karno diminta turun oleh sesosok hitam berambut jambul, yang mengaku bernama, Setopati yang berasal dari bangsa jin dan memberikan pusaka berupa Cundrik Kecil, berpamor madura dengan besi berwarna hitam legam. Manfaatnya sebagai wasilah bisa menghilang. Saat melintas kota Brebes dan Cirebon, Bung Karno disuruh turun oleh empat orang yang tidak dikenal. 1. Bernama Kyai Paksa Jagat dari bangsa Sanghiyang memberikan sebuah keris berluk 5, manfaatnya sebagai wasilah tidak bisa dikalahkan dalam beragumen. 2. Bernama Nyai Sempono, asal dari Selat Malaka, yang ngahyang sewaktu kejadian Majapahit dikalahkan oleh Demak Bintoro, beliau memberikan sebuah tusuk konde yang dinamai Paku Raksa Bumi, manfaatnya mempengaruhi pikiran manusia. 3. Bernama Kyai Aji , asal dari siluman Seleman, beliau memberikan pusaka berupa taring macan, manfaatnya sebagai karisma dan kedudukan derajat. 4. Bernama Ki Jaga Rana, memberikan sebuah batu mustika koplak, berwarna merah cabe, manfaatnya sebagai daya tahan tubuh dari segala cuaca.

Virus HIV / AIDS Sirna Setelah 4 Jam


   Beberapa tahun lalu pernah ada kasus pada beberapa tempat di Bali yang tidak mau memandikan jenazah penderita HIV / AIDS. Namun untuk saat ini beberapa kasus serupa tidak pernah terjadi lagi dimana kesadaran masyarakat sudah semakin meningkat, ini karena sosialisasi yang semakin gencar dari pemerintah, LSM dan KPA, bahkan para pemuka agama juga ikut memberikan sosialisasi.
  
   Menurut Ida Pedanda Subali Tianyar dan Ida Pedanda Gede Made Gunung secara medis, virus yang ada pada jenazah penderita HIV / AIDS setelah 4 jam secara otomatis akan ikut hilang atau mati. Sehingga disarankan jenazah penderita HIV / AIDS sebaikya dimandikan setelah 4 jam.

   Sementara itu Ketua Majelis Utama Desa Pakraman (MUDP) Jro Gede Putus Suwena Upadesha mengatakan , sebagai lembaga yang menaungi seluruh desa adat di Bali, pihaknya sudah mengeluarkan surat resmi untuk seluruh desa adat di Bali agar segera menyusun awig-awig atau seperangkat peraturan desa adat Bali yang sifatnya mengikat agar tidak terjadi stigmatisasi dan diskriminasi  terhadap para penderita HIV / AIDS di Bali.

    Surat resmi ini dikeluarkan berdasarkan pengalaman sebelumnya di seuah desa di Bali dimana seorang penderita HIV / AIDS dilarang oleh warga untuk dikuburkan di pekuburan desa. Bukan hanya itu, memandikan jenazah oleh pihak keluarga pun dilarang oleh desa setempat. Kasus ini pernah terjadi pada Februari 2009 dimana penderita AIDS yang meninggal dilarang membawa pulang ke desanya.

    Saat ini beberapa desa sudah memberlakukan awig-awig tersebut terutama Desa Muncan, Kecamatan Selat, Karangasem.



Thursday, July 26, 2012

Air Untuk Masa Depan


 Its About Us : AIR UNTUK MASA DEPAN

 Air Kehidupanku , Masa Depanku ...
   
Air merupakan sumber utama kehidupan. Semua makhluk hidup tergantung terhadap air dan kita tak dapat bertahan hidup tanpa air.  Pengelolaan sumber daya air yang kurang baik dapat menyebabkan kekurangan air , oleh karena itu sudah saatnya kita mulai menghargai air dengan melakukan pemafaatan sumber daya ini dengan baik . Banyak hal yang dapat  kita lakukan untuk menghargai air. Memperbaiki prilaku dalam memakai air adalah contoh yang paling sederhana dalam menghargai air. Aplikasi dalam kehidupan sehari-hari misalnya dengan tidak membiarkan air mengalir (mematikan keran air) pada saat mencuci muka,  menggunakan ember saat mencuci kendaraan, jangan memakai slang karena akan sangat boros sekali dan juga memperbaiki kran yang bocor.



Seberapa Penting Air Bagi Makhluk Hidup...

Air sangat penting bagi makhluk hidup. Air berfungsi sebagai pelarut zat-zat dalam tubuh, sistem pengangkut, dan tempat berlangsungnya reaksi-reaksi biokimia di dalam tubuh. Keberadaan air pada suatu ekosistem sangat memengaruhi jenis makhluk hidup yang dapat hidup. Hewan dan tumbuhan juga beradaptasi untuk menyesuaikan dengan keadaan air di lingkungannya. Bagi tumbuh-tumbuhan air sangat penting untuk melakukan proses fotosintesis. Proses fotosintesis menggunakan air untuk membentuk energi. 

Di daerah gurun yang kandungan airnya sedikit mempunyai jenis hewan dan tumbuhan yang sangat berbeda dengan daerah hutan hujan tropis. Contohnya kaktus yang hidup di gurun pasir daunnya mengalami modifikasi menjadi duri untuk mengurangi penguapan. 

Sama halny dengan manusia, air dibutuhkan dalam proporsi yang berbeda-beda sesuai dengan kebutuhan. Kebutuhan manusia terhadap air bergantung pada lingkungan hidup, keaktifan manusia, cuaca, kesehatan, bahkan untuk wanita hamil dan menyusui. Walaupun tidak bisa dipastikan kebutuhan yang cocok untuk semua orang, dengan tau lebih banyak tentang kebutuhan air untuk tubuh sangat membantuk untuk memperkirakan air yang perlu diminum tiap harinya. Seperti yang kita ketahui, manusia terdiri dari 70-80% air, bahkan otak kitapun terdiri dari 85% air. Kita perlu air  yang mencukupi untuk menjaga tekanan darah, kebutuhan plasma darah, dan menjaga tubuh agar bekerja sebagaimana mestinya. Manusia dapat hidup tanpa makan selama berbulan-bulan ,tetapi tidak bisa hidup tanpa air dalam beberapa hari. Dalam keadaan tertentu ketika air PAM mati, kita semua rela mengeluarkan uang banyak untuk mendapatkan air. 

Kesadaran masyarakat akan pentingnya menghargai air masih sangat kurang. Faktanya dapat dilihat saat ini dimana sungai-sungai mulai tercemar akibat dari perbuatan manusia, seperti membuang sampah dan kotoran sembarangan, juga karena limbah industri. Maka dari itu sangat penting masyarakat menjaga kebersihan air dan menggunakan air secara ekonomis untuk melestarikan air demi masa depan


Peranan Air di Dalam Lingkungan Hidup Seiring sebagai Sarana Pariwisata 


Mentari menyeruak di ufuk timur, 
menyinari hamparan padi yang menguning. 
Sinarnya yang malu-malu 
mempertegas keindahan pagi 
di tengah hamparan sawah ini. 
Gemericik air dan alunan burung pipit
 seolah mengiringi rembulan menuju peraduan.
 Pagi ini terasa masih sama seperti pagi
 di saat lumpur sawah itu
 aku lempar ke tubuh seorang teman
 ataupun saat menceburkan diri 
di sebuah kali dengan pancuran yang menenangkan.
 Tidak salah jika para wisatawan berbondong-bondong 
menengok desaku ini 
demi merasakan aura Ubud yang sebenarnya.


Ubud merupakan salah satu daerah tujuan wisata di Bali yang menyediakan objek wisata alam. Sebagian besar mata pencaharian dari penduduk adalah bertani di sawah. Keadaan alam yang berbukit menyebabkan  pengelolan lahan sawah menggunakan sistem terasering. Pertanian seperti ini membutuhkan air secara mutlak untuk mengairi tanaman padi. Sumber mata air sendiri terletak pada daerah pegunungan yang lebih tinggi dan mengalir pada satu sungai utama, yaitu Tukad Ayung.




Sumber air yang tersedia jauh lebih terbatas daripada lahan pertanian yang harus diairi. Diperlukan manajemen air yang adil sehingga seluruh lahan sawah mendapatkan air yang layak. Untuk itu, leluhur kami merancang sistem pembangian air yang sampai saat ini terkenal dengan nama Subak. Cara kerja metoda ini sangat sederhana. Sebagai ilustrasinya adalah sebagai berikut: jika daerah A terdapat 1 hektar sawah dan daerah B terdapat 2 hektar sawah, maka sebanyak 1 bagian air akan diarahkan ke daerah A dan 2 bagian air akan diarahkan pada daerah B. Pembagian ini dilakukan disetiap percabangan sungai (gambar pembagian air)

Pada musim kemarau dengan debit air yang sedikit, maka akan ditempuh cara lain untuk mengatasinya, seperti: daerah A akan dianjurkan untuk menanam tanaman lain yang tidak membutuhkan banyak air, seperti jagung, kacang tanah, kedelai, dll. Air yang ada dapat sepenuhnya dialirkan ke daerah B. Biar adil, musim kemarau berikutnya daerah B yang menanam tanaman bukan padi, demikian seterusnya.

Dengan pembagian semacam ini maka seluruh lahan sawah akan mendapatkan air dengan layak, sehingga dapat mencegah terjadinya konflik. Sejauh ini belum pernah saya perhatikan terdapat konflik antar petani yang disebabkan oleh perebutan sumber daya air.  Sistem subak sendiri telah dilegalkan keberadaannya oleh pemerintah dengan peraturan daerah Pemerintah Daerah Provinsi Bali No.02/PD/DPRD/1972. Selain itu setiap desa adat di Bali menerapkan sistem subak yang disesuaikan dengan keadaan setempat, bahkan telah diatur pada awig-awig adat (sistem perundang-undangan tertinggi pada suatu daerah) masing-masing.

Seiring dengan perkembangan pariwisata dan lingkungan yang tertata dengan baik, sungai Ayung yang merupakan sumber air bagi pertanian di Ubud juga dimanfaatkan sebagai tempat arung jeram. Selama melakukan arung jeram, selain mendapatkan tantangan dari riak air sungai, wisatawan juga dapat menikmati keindahan panorama tebing dan kesegaran air yang masih alami. Masyarakat yang bertempat tinggal sepanjang sisi sungai Ayung, tidak ada yang membuang sampah rumah tangga ke sungai, sehingga sampai sekarang air yang mengalir masih jernih dan terbebas dari polusi. Keberadaan arung jeram ini tentunya dapat menambah pendapatan masyarakat selain dari bertani.


Ternyata pengelolaan yang bijak pada sumber daya air dapat memberikan timbal balik baik pada kita. Secara tidak langsung, keindahan panorama terasering sawah dapat menarik minat pariwisata yang berkunjung dan panorama sungai yang masih lestari dapat dimanfaatkan sebagai sarana rafting. Saat kita merawat dan memanfaatkan alam dengan bijak, maka alam sendiri akan menebarkan auranya yang positif pada kita. Seperti kata orang bijak :  We not inherit this lands from our fathers, but we borrow it from our children. Bumi ini bukanlah warisan leluhur kita, akan tetapi hanyalah titipan dari anak cucu kita. Untuk itu marilah kita jaga bumi kita, sehingga anak cucu kita masih bisa tersenyum seperti kita di pagi hari ini.


                                                  (sawah)

 (arus air)


(sawah)


(sawah)